♛Gita Risda Garnisya . . . . . ♛Gita Risda Garnisya . . . . . ♛Gita Risda Garnisya . . . . .♛Gita Risda Garnisya . . . . .♛Gita Risda Garnisya . . . . .♛Gita Risda Garnisya

Sabtu, 08 September 2012

Cerpenku : Kenapa Sih Kamu ??



Kenapa sih kamu

“Natasya,hari minggu besok jangan lupa dateng ya ke rumahku,JANGAN LUPA jam 9 !!!!! kita makan-makan sepuasnya
Sebuah pesan singkat dari Bebby masuk ke handphoneku. Besok ya,,hmmm,,Oya aku lupa,besok ada acara di rumah Bebby dengan anank-anak. Aku pun membalas pesan singkatnya,
“OK,pasti aku dateng J”
Aku,menghempaskan tubuhku di tempat tidur. Ku pandangi layar handphoneku,kira-kira Niko dateng gak ya. Aku ingat setahun yang lalu Niko slalu menemaniku jika ada acara seperti itu,tapi kini boro-boro menemaniku bahkan membalas smskupun ia tak pernah. Kadang aku rindu masa-masa bersamanya dulu. Tapi entah mengapa kini Niko berubah,bahkan menemuiku di sekolahpun ia tak pernah.
Niko,,kamu kemana sih ???  ku pandangi foto Niko bersamaku yang terpajang cantik dalam figura di atas meja belajarku. Hubunganku yang tak pernah jelas membuatku galau,tapi setidaknya sebagai sahabat dekatmu beri aku kabar setiap harinya atau setidaknya balas sms-smsku untukmu.
“Natasya,,!!!” suara mama yang nyaring membuat lamunanku berhamburan.
“Iya ma,,,gak perlu teriak gitu kali ma” Aku menghampiri mama dan juga Tian adikku yang sedang menonton trelevisi.
Aku duduk dan mencomot sepotong cake yang menggiurkan.
“Na,tadi tante Irni telvon,katanya dia besok ngajakin kita liburan sekeluarga. Kamu ikut kan ?” tanya mama.
Whattt liburan ? Besok ? aduh gimana nih,acara di rumah Bebby juga besok,
“Wah gimana ya ma,tapi aku ada janji sama temen” jawabku “Apa gak bisa di undur aja ya ma ?” sambungku kemudian.
“Ya,nggak lah,acara kamu aja yang di batalin gimana ?”
“wahhh gak bisa ma,temen-temen uda pada rencanain acara ini jauh-jauh hari ma. Masa karna aku gak ikut acaranya batal sih ma”
“Ya terserah kamu,kalau kamu gak mau ikut,biar mama yang pergi dengan Tian.”
Akhirnya aku melangkahkan kakiku kedalam kamar dengan dengan mulut seperti keong.
Ahhhh masa aku yang harus gak ikut acara di rumah Bebby sih,gak enak dong sama Bebbynya. Tapii aku juga pengen ikut mama,kan sekalian liburan juga.
Aku mengempaskan tubuhku dan mengambil handphoneku, akhirmya aku berniat ingin memberitau Bebby kalau aku gak akan ikut acara di rumahnya. Tiba-tiba sebelum aku sempat mengirim pesan pada Bebby,sebuah pesan masuk dan saat aku baca ternyata Niko. Aku hampir tak percaya,aku berkali-kali membaca sms Niko yang isinya,
“Na,besok mau bareng gak ?”
Whatttt,,,Niko yang selama tiga bulan ini pergi tanpa permisi tiba-tiba dateng tiba-tiba dan ngajakin aku pergi bareng dia. Wah kesambet apa ni anak,aku kira dia udah lupa punya sohib kayak aku. Baru setelah sepuluh menit aku baru membalas pesannya dengan kesan so cuek soalnya aku sebel sama dia,kemana aja dia slama ini.
“Besok ?” tanyaku
“Ya”  jawabnya singkat. Sesingkat-singkatnya pesan yang ia kirim dulu,gak pernah dia sesingkat sekarang ini. Ingin rasanya aku telvon dia dan aku caci maki dia dan aku lempar hpku ke depan wajahnya,tapii gakk mungkin kali ya.
Tapi walau kesal,aku juga pengen banget pergi berdua bareng Niko,akhirnya aku menerima tawarannya.
Niko benar-benar aneh,apa sih maunya dia,dulu walaupun gak ada hal penting dia masih sempet ngajakin aku smsan tapi sekarang. Arrrgghhh kenapa sih lo Niko ???
Keesokan paginya,,
Setelah mandi,aku melihat kembali handphoneku,ternyata masih ada,sms Niko bukan mimpi.
Aku menghampiri mama yang sedang memasak di dapur.
“Ma,Natasya gak ikut ya ma soalnya Na mau ke rumah Bebby aja sama Niko kok mah” ucapku sambil senyum-senyum.
“Ohh,sama Niko. Ngomong-ngomong mama udah lama gak ketemu Niko,emang mau berangkat jam berapa ?” Tanya mama memastikan
“Jam 9 ma,tapi gak tau Niko jemput jam berapa.”
“Yaudah,ga papa. Hati-hati ya di jalannya”
“Oke ma”
Tiba-tiba hpku bedering,satu pesan masuk.
“Na,aku bentar lagi nyampe rumah kamu” Niko mengirim pesan.
“Ok,nanti masuk aja ya mama mau ketemu kamu” aku membalas pesannya. Dan tak ada balasan lagi.
Suara motor terdengar,pasti Niko.  Aku yang baru selesai siap-siap,langsung keluar kamar dank u lihat Niko bersama mama.
“Ma aku berangkat ya” aku berpamitan dan Niko mengikuti.
“Hati-hati” pesan mama,seiring motor Niko meninggalkan halaman ruamah.
Sepanjang perjalanan,tak ada yang mengeluarkan suara,paling hanya beberapa pertanyaan Niko seputar hasil ujian kemarin. Entah mengapa aku merasa canggung dengan Niko padahal kalau diliat-liat Niko gak ada yang berubah dari cara dia tersenyum,tertawa,atau berbicara.
Setibanya di rumah Bebby,baru ada Lina dan Rosa yang sedang membantu merapikan masakan.
“Eh,Na kamu bareng Niko ?” bisik Rosa saat di dapur
“Hmmm,iya” jawabku tanpa ekspresi.
“Cieee ternyata masih kayak dulu ?” goda Rosa padaku
“Apa sih ? nggak,eh tau gak tu anak tiba-tiba dateng gitu,tiba-tiba sms ngajakin bareng,yaudah aku terima aja” akhirnya aku menjelaskan dengan wajah  kesal
“Eh,Na hati-hati ya”
“Kenapa?” aku melihat wajah Rosa yang serius,
“Hmmm nggak,takut kamu kayak dulu lagi,dulu kan kamu sempet…” Rosa takk melanjutkan ucapannya.
“Sempet di buat geer sama dia gitu,dan aku sempet suka sama dia” jawabku
“Iya,aku takut kamu di bikin galau lagi sama dia. Ya aku fikir setelah Niko jarang hubungin kamu pasti kamu udah lupain dia dan perasaan kamu.”
“Iya sih Rosa,tapi aku juga bingung harus gimana,tapi tenang aku gak akan luluh kayak dulu lagi kok” aku menerangkan semoga saja Rosa percaya kata-kataku. Memang aku sudah tidak terlalu cengeng seperti dulu tapi aku akui masih ada sedikit rasa dalam hatiku,tapi semoga saja aku bisa mengendalikannya.
Seharian itu,aku menghabiskan waktu bersama teman-teman yang lain termasuk Niko,hingga suatu waktu tak sengaja aku meletakan hpku di samping Niko dan aku sibuk dengan buku milik Bebby yang kini ada di pangkuanku.
“ya tergantung orangnya juga sih kalau dia serius pasti dia juga ngomong,,,” ia melanjutkannya lagi “meth tidur ya mimpi indah”  tiba-yiba Niko membacakan satu kalimat di pesan masukku dari Doni.
“Eh,Niko gak sopan ah kamu buka-buka pesan orang” gerutuku kesal pada Niko.
Ia tak mau mengembalikan hpku dan membacakan lagi pesan dari Doni
“Ohhh jadi Doni” ucapnya,lalu aku rebut hpku.
“Apa sih,kita Cuma temen.Masih mending ADA YANG MAU NEMENIN AKU SMSan dari pada orang yang gak pernah bales sms aku” rutukku dengan kesal.
Bukannya aku tak ingin dia mengetahui pesan-pesan dari Doni tapi aku takutt ia membaca pesanku yang sebenarnya sedang membicarakan dirinya.
Setelah acara selesai,aku memutuskan untuk pulang. Entah mengapa hari ini perasaanku benar-benar tak karuan. Nat,,ayoo smangat jangan mikirin dia,dia Cuma masalalu,jangan sampe perasaan itu muncul lagi.
Tiba-tiba,
“Hey,ayo naik” ternyata Niko menawariku tumpangan walau arah rumah aku dan dia berlawanan arah dan cukup jauh.
“Hah, kamu ngajakin bareng?”tanyaku
“Iyalah,yaudah mau gak buruan”
“Hmm,iya deh”
Akhirnya aku duduk di boncengan Niko,aku berfikir,ada apa dengan ni anak kadang baik,kadang nyebelin dan hari ini dia udah mau antar jemput aku. Sepanjang perjalanan fikiranku tak karuan. Ohh Tuhan,apa yang sebenarnya ia rencanakan padaku,,
Akhirnya tibalah di depan rumahku.
“Nik,thanks ya” aku mengucapkan terimakasih,dan ia hanya tersenyum. “Masuk yu” tawarku padanya. “Gak usah deh,aku pulang ya.” Jawabnya.
“Hati-hati” ucapku kemudian seiring motornya yang melaju meninggalkan halaman rumahku dan ia lagi-lagi hanya tersenyum.
Ahhhh,,,,,hari yang melelahkan,aku merebahkan tubuhku. Ku ambil hp,dan ku kirimkan sebuah pesan singkat pada Niko,
“Niko,thanks ya udah di anterin”
Aku menghela nafas,jujur aku seneng bisa jalan sama Niko,walaupun hanya perjalanan dari rumahku ke rumah Bebby dan dari rumah Bebby ke rumahku.
Aku menunggu balasan darinya,lima menit,sepuluh menit,,hingga aku melihat rintikan hujan turun dari langit hingga hujan bertambah lebat. Ya Tuhan,Niko ! sudah sampaikah dia di rumah.
Hingga malam tiba aku masih terus melihat hp ku. Niko kemana lagi kamu,kenapa kamu gak bales pesan aku.
Hingga pagi tiba,ia masih tidak menghubungiku.
Dan hingga hari ini ia masih belum menghubungiku. Apakah kemarin terakhirkalinya di tahun ini Niko memberikan waktu untuk seharian bersamaku.
Nikoooooo apaaa siihhh maunyaaa kamu..!!!!!!!


created by : GRG
241211

Tidak ada komentar:

Posting Komentar